Keputusan mengejutkan datang dari Tundra Esports yang mengumumkan pengunduran diri dari ajang DreamLeague Season 26. Tim asal Inggris ini memutuskan mundur karena jadwal turnamen yang terlalu padat, demi memberikan waktu istirahat bagi para pemain.
Sebagai konsekuensi dari keputusan ini, ESL FACEIT Group menjatuhkan sanksi berupa pengurangan 20% poin ESL Pro Tour (EPT). Akibatnya, Tundra turun dari peringkat lima ke peringkat enam klasemen sementara. Meski demikian, mereka tetap berada di 10 besar dan masih memiliki peluang untuk lolos ke Esports World Cup 2025 di Riyadh, yang akan digelar pada 8–19 Juli 2025.
Pengunduran diri Tundra membuka jalan bagi NAVI Junior untuk ambil bagian dalam DreamLeague Season 26. Tim ini sebelumnya tampil mengesankan dengan finis di delapan besar PGL Wallachia Season 4. Namun, keputusan panitia untuk mengundang NAVI Junior ketimbang Team Secret—yang memiliki performa lebih baik di kualifikasi Western Europe—menuai kritik dari sebagian penggemar.
DreamLeague Season 26 akan berlangsung dari 19 Mei hingga 1 Juni 2025, mempertandingkan 16 tim untuk memperebutkan 29.200 poin EPT dan total hadiah sebesar $1 juta. Turnamen ini menjadi ajang krusial sebelum digelarnya Esports World Cup.
Daftar Peserta DreamLeague Season 26:
- Parivision
- BetBoom Team
- Team Falcons
- Team Liquid
- NAVI Junior
- Gaimin Gladiators
- AVULUS
- Aurora Gaming
- Nigma Galaxy
- BOOM Esports
- TALON Esports
- Shopify Rebellion
- OG.LATAM
- Edge
- TBD (Tim dari Asian Champions League)
Dengan deretan tim papan atas, DreamLeague Season 26 diprediksi akan menghadirkan persaingan sengit dan kejutan menjelang puncak musim Dota 2 tahun ini.