
Evo Japan 2025, yang merupakan turnamen Fatal Fury: City of the Wolves terbesar hingga saat ini, tidak berjalan sesuai harapan bagi Victor ‘Punk’ Woodley. Pemain legendaris FGC ini mengklaim bahwa peringkatnya yang mengecewakan disebabkan oleh kerusakan PlayStation 5 yang mengganggu performanya.
Meskipun tujuan utama Punk di akhir pekan tersebut adalah untuk memenangkan turnamen Street Fighter 6, ia gagal dalam turnamen Fatal Fury, dengan hanya mencapai peringkat ke-17. Punk mengungkapkan bahwa masalah tersebut terjadi karena ‘kerusakan PlayStation 5’ yang membuat kontrolernya tidak merespons input yang diberikan.
Punk mengatakan bahwa masalah serupa juga terjadi pada turnamen Street Fighter 6 Evo Japan tahun lalu. Melalui akun X-nya, Punk mengungkapkan frustrasinya, menjelaskan bahwa ia telah menghabiskan banyak waktu untuk berlatih dan bepergian untuk acara-acara seperti ini, namun akhirnya kalah karena faktor yang tidak dapat ia kendalikan, seperti konsol yang kepanasan.
Punk menegaskan, “Jika mereka memutuskan untuk menjalankan turnamen menggunakan konsol ini, saya akan berhenti menghadiri turnamen.” Ia menggambarkan situasi tersebut sebagai perasaan yang setara dengan “seseorang meludahimu.”
Beberapa peserta lain juga melaporkan masalah serupa dengan PlayStation 5 mereka, termasuk konsol yang kepanasan, sehingga menyebabkan input kontroler tidak merespons dengan baik dan frame rate yang menurun drastis. Dalam pertandingan yang melibatkan Punk, terlihat jelas bahwa ia tidak bereaksi terhadap serangan dari lawannya, Tiger.
Hingga saat ini, penyelenggara Evo belum memberikan tanggapan terkait keluhan Punk dan para pemain lainnya mengenai masalah dengan PlayStation 5 yang mempengaruhi jalannya turnamen.